Backup
Setelah menyalin disk ke media sementara, maka perlu mengembalikan data tersebut ke dalam disk. Hal inilah yang dinamakan restore
Sebelum melakukan backup data, kita perlu mengecek kekosistenan data, yaitu dengan membandingkan data pada struktur direktori dengan data pada blok, lalu apabila ditemukan kesalahan, maka program tersebut akan mencoba memperbaikinya. Pengecekan kekonsistenan data inilah yang disebut recovery
Ada 4 jenis backup data, yaitu:
BackupPenuh (Full Backup)
Full backup adalah menyalin semua data termasuk folder ke media lain. Oleh karena itu, hasil full backup lebih cepat dan mudah saat operasi restore. Namun pada saat pembuatannya membutuhkan waktu dan ruang yang sangat besar.BackupPeningkatan (Incremental Backup)
Incremental backup adalah menyalin semua data yang berubah sejak terakhir kali melakukan full backup atau differential backup. Incremental backupdisebut juga differential backupKelebihan:
- Membutuhkan waktu yang lebih singkat.
- Jika banyak melakukan incremental backup, maka data yang di backup semakin kecil ukurannya.
- Backup lebih cepat daripada full backup dan membutuhkan tempat sementara yang lebih kecil daripada yang dibutuhkan oleh full backup.
Backup Cermin (Mirror Backup)
Mirror backup sama dengan full backup, tetapi data tidak di padatkan atau dimampatkan (dengan format .tar, .zip, atau yang lain) dan tidak bisa di lindungi dengan password. Dapat juga diakses dengan menggunakan tools seperti Windows Explorer. Mirror backup adalah metode backup yang paling cepat bila dibandingkan dengan metode yang lain karena menyalin data dan folder ke media tujuan tanpa melakukan pemadatan. Tapi hal itu menyebabkan media penyimpanannya harus cukup besarRangkuman
Terdapat 3 macam metode pengalokasian blok, yaitu: alokasi berkesinambungan, alokasi link , alokasi berindeks.
Adapula variasi dari alokasi berkesinambungan, yaitu extent-based system serta variasi alokasi link, yaitu dengan penggunaan cluster dan FAT.
Alokasi berindeks memiliki tiga konsep penting, yaitu: skema terhubung, pengindeksan bertingkat, dan skema gabungan.
Skema gabungan atau kombinasi alokasi yang lebih dikenal dengan nama inode pada UNIX File System adalah metode pengalokasian yang mengkombinasikan pengindeksan menggunakan direct blocks dan indirect blocks.
Manajemen ruang kosong adalah cara mengatur ruangan pada disk yang belum terpakai atau ruang yang kosong akibat penghapusan data. Manajemen ruang kosong dilakukan dengan 4 metode, yaitu vektor bit, linked-list , pengelompokan, penghitungan.
Untuk menjaga kekonsistenan dan keamanan data yang disimpan pada disk pada saat terjadi failure pada komputer, maka dibutuhkan backup data. Yaitu menyimpannya ke alat penyimpanan lain, seperti floppy disc, tape magnetik, disk optis, dll.